1. Kalau anda sarjana yang baru lulus, jangan jual mahal. Lulusan perguruan tinggi manapun, posisi tawarnya masih rendah. Jika menulis besar gaji yang diharapkan, jangan terlalu tinggi. Sesuaikan dengan standar perusahaan yang dilamar.
2. Saat baru pertama bekerja, jangan semata-semata melihat nama besar perusahaan dan gaji yang ditawarkan. Sebaiknya bukalah kesempatan selebar-lebarnya untuk mencari pengalaman lebih dulu. Setelah pengalaman, kita bisa pindah ke perusahaan atau level pekerjaan dengan standar gaji yang tinggi.
3. Bekali diri dengan sikap dan perilaku yang baik, misalnya berintegritas, bisa bekerja dalam tim, tahan terhadap tekanan dan sejenisnya. Semua perusahaan dengan standar gaji yang tinggi pasti punya standar yang tinggi untuk hal ini.
4. Bekali diri dengan kemampuan berbahasa inggris yang baik. Hampir semua pekerjaan bergaji tinggi menuntut pekerja untuk sering berkomunikasi dalam bahasa internasional.
5. Saat melamar sebuah pekerjaan, pelajari dulu segala hal ( bukan hanya gaji ) yang terkait dengan perusahaan itu, misalnya visi dan misi, budaya perusahaan, sistem pengembangan karir, dsb. Seorang pelamar bukan nomor satu saat psikotes, ia bisa menjadi kandidat yang dipilih jika ia lebih menguasai hal-hal diatas.
6. Pahami betul deskripsi tugas pekerjaan itu. Dunia kerja saan ini sangat kompleks. Beberapa pekerjaan sekilas sangat mirip bisa saja memiliki tugas yang sangat berbeda.
7. Jika mau pindah kerja, pahami etiketnya. Jangan terlalu sering pindah kerja, karena hal itu membuat anda tidak diminati. Batas yang dianjurkan, sebaiknya pindah kerja dilakukan setelah tiga tahun.
8. Apapun latar belakang pendidikan anda, anda berkesempatan menempati posisi-posisi dengan gaji tinggi. Memang beberapa pekerjaan membutuhkan keahlian yang spesifik, misalnya geologi, informasi, akunting, keuangan, hukum dan sejenisnya. Namun fakta didunia kerja menunjukkan banyak sarjana teknik sukses menjadi manajer pemasaran atau penjualan, sarjana pertanian menjadi direktur keuangan, arsitek menjadi presdir perusahaan TIK. Daftar diatas hanya dibuat berdasarkan data umum. Banyak profesi dan perusahaan yang tidak masuk kategori diatas tapi menawarkan gaji yang tinggi.
9. Jangan memaksaan diri meraih profesi tanpa kompetensi. Ukur kemampuan diri sendiri. Jangan semata-mata melihat pekerjaan dari gaji, tapi lihat juga profesi itu secara menyeluruh sebagai sebuah paket yang bisa membuat anda berkarya dalam kinerja terbaik.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar